Setelah
melewati masa pengujian/validasi yang cukup panjang dan melelahkan, sejak Maret
hingga Agustus 2019, para Calon Pramuka Garuda (CPG) akhirnya bisa bernapas
lega. Sebab pada Sabtu, 10 Agustus 2019 lalu, akhirnya hari pengukuhan pun
tiba. Betapa tidak, enam bulan yang dilewati tentu bukan masa yang sebentar
bagi mereka. Masa tersebut bisa dikatakan sebuah proses yang cukup menguras
energi. Baik tenaga, pikiran, waktu serta biaya.
Proses
pengujian CPG ini berlangsung di sela-sela kegiatan belajar-mengajar, kemudian
Penilaian Akhir Semester (PAS) Genap 2019/2020, Bulan Puasa Ramadan, libur Hari
Raya Idul fitri 1430 H, dan Libur Akhir Tahun Pelajaran. Seluruh anak didik pramuka
(andika) CPG dan penguji CPG berkutat di antara segala kegiatan keseharian masing-masing.
Tahun
2019 ini Kwarcab Cianjur berhasil mengukuhkan Pramuka garuda sebanyak 275
anggota pramukanya. Mereka terdiri dari 58 orang Golongan Siaga, 157 orang
Golongan Penggalang, dan 60 orang dari Golongan Penegak. Sementara itu dari
golongan Pandega tidak ada perwakilannya. Para peserta CPG ini merupakan utusan
dari 42 pangkalan di wilayah Kwarcab Cianjur. Masing-masing terdiri dari 6
Sekolah Dasar, 19 dari SMP/MTs, dan 17 SMA/SMK/MA. Keempat puluh dua pangkalan
ini berasal dari 9 Kwartir Ranting dari 32 Kwartir Ranting yang ada di
Kabupaten Cianjur.
Sebelum
pelaksanaan Upacara Pengukuhan, sehari sebelumnya semua peserta Golongan
Penggalang dan Penegak terlebih dahulu
pengikuti kegiatan Perkemahan Pengkuhan Pramuka Garuda. Perkemahan ini
merupakan salah satu syarat dalam rangkaian validasi CPG. Kegiatan perkemahan
dilaksanakan selama dua hari, sejak Jumat, 9 Agustus hingga Sabtu, 10 Agustus
2019 bertempat di area perkemahan, di belakang Sekretariat Kwarcab Cianjur.
Selain
dihadiri oleh Ketua Kwarcab Cianjur, Kak Budhi Rahayu Toyib, S.Sos., MM., MT.
Pengukuhan Pramuka Garuda ini pun dihadiri oleh beberapa tamu undangan. Di
antaranya, para pengurus Kwartir Cabang, para Ketua Kwarran dan Tim penguji
dari masing-masing Kwarran, Para Mabigus dari pangkalan yang mengutus para Calon
Pramuka Garuda. Tidak ketinggalan pula beberapa orang tua yang turut serta
menghadiri dan menyaksikan putra-putrinya dikukuhkan.
Pengukuhan
ini bertempat di Gedung/Aula Bale Kitri Kwartir Cabang Cianjur. Ada yang berbeda
dengan tahun-tahun sebelumnya, karena baru kali ini kegiatan pengukuhan ini
dilaksanakan secara serentak dan peserta mendapat kesempatan untuk mendapat
pengalungan langsung tanda pramuka garuda oleh Ketua Kwartir Cabang.
Upacara
Pengukuhan dimulai pukul 13.00 yang berlangsung khidmat dan tertib. Diawali
oleh pengucapan Kode Kehormatan Gerakan Pramuka (Tri Satya dan Dasa Darma serta
Dwi Satya dan Dwi Darma) oleh 6 perwakilan masing-masing golongan.
Masing-masing golongan diwakili oleh 2 orang CPG putra dan putri.
Selanjutnya
seluruh peserta pengukuhan dipanggil secara berurutan oleh petugas. Dalam
Upacara ini ada hal yang cukup mengharukan, yaitu pada saat masing-masing
peserta melakukan penghormatan terlebih dahulu kepada bendera merah-putih---
yang diiringi oleh musik yang cukup membuat suasana semakin khidmat, sebelum
naik ke podium untuk selanjutnya mendapat pengalungan tanda Pramuka Garuda dari
Ketua Kwarcab, kemudian mereka kembali berbaris tertib di tempat semula.
Setelah
semua peserta mendapat pengalungan, Ketua Kwarcab memberikan sambutan dan
motivasi. Dalam sambutannya beliau mengucapkan terima kasih kepada para Ketua
Mabigus dan Pembina di setiap pangkalan yang telah mengutus para siswanya.
Menurut beliau hal ini menandakan bahwa pendidikan pramuka telah berjalan baik
di sekolah atau pangkalan tersebut. Seiring dengan berjalannya pendidikan
pramuka di masing-masing pangkalan tentu hal ini sangat sejalan dengan program
Kwartir Cabang Cianjur yang sedang berusaha untuk mempertahankan prestasi
sebagai Kabupaten Pramuka Tergiat yang dibarengi dengan kwalitasnya dan tidak
hanya kwantitas saja.
Hal
terberat bagi para Pembina, Mabigus, Kwartir Ranting dan kwartir Cabang adalah
menjadikan para andika sebagai anggota pramuka paripurna. Pramuka Paripurna
adalah pramuka yang dapat melaksanakan dan mengamalkan darma yang tercantum
dalam Dasa Darma. Selain itu mereka juga diharapkan mampu menjaga sikap dan
perilaku sopan santun juga menjalankan ajaran agamanya. Sehingga dapat menjadi contoh
dan suri teladan bagi anak-anak juga remaja lainnya baik di lingkungan sekolah
maupun di masyarakat luas.
Selain
itu, beliau juga tidak lupa mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya
kepada seluruh orangtua dan wali peserta pengukuhan yang telah memberikan izin
kepada putra-putrinya. Tanpa izin dan doa para orangtua tentu saja peserta
didik tidak mungkin akan mencapai tingkatan Pramuka Garuda ini yang merupakan
Pramuka tertinggi pada masing-masing golongan.
Dikatakannya pula, sebagaimana diketahui bahwa era perkembangan zaman
ini sangat rentan dengan perilaku yang sangat mengkhawatirkan yaitu perilaku
LGBT. Dengan demikian diharapkan para Pramuka Garuda ini dapat menghindari dan
menjauhi hal-hal negatif tersebut.
Dalam
amanatnya yang terakhir, beliau mengingatkan kepada para Pramuka Garuda agar
tidak bersikap sombong atas pencapaian hal ini. Tetap sabar dan tawadhu, rajin
salat dan mengaji, selalu bersodaqoh, membantu orangtua serta hormat kepada
para guru. Selain itu juga senantiasa introspeksi diri bahwa semua pencapaian
ini merupakan bentuk kasih sayang dan rizki pemberian dari Allah SWT. Karenanya
sudah sepatutntya selalu bersyukur kepada-Nya.
Setelah
penyampaian sambutan dan amanat Ketua Kwartir cabang, kegiatan Pengukuhan ini
dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Satya Darma Pramuka, pembacaan doa, serta
sesi foto bersama.
Semoga
Kabupaten Cianjur dapat mempertahankan prestasi dan kembali menjadi Kabupaten
Pramuka Tergiat di Jawa Barat. Selamat untuk para Pramuka Garuda 2019!
Cianjur, 10 Agustus
2019
Tidak ada komentar:
Posting Komentar